Pahami Tabel Handicap Bola, Nilai Voor, dan Odds

Pembahasan artikel kali ini menjelaskan mengenai tabel handicap bola, nilai voor, dan nilai odds. Apakah Anda sudah pernah mendengarnya? Jika belum, sebaiknya pelajari terlebih dahulu dua hal tersebut agar nantinya bisa menentukan strategi yang dipakai saat bermain pasaran ini. Adapun uraian mengenai tabel handicap bola dan nilai voor sebagai berikut: 

1. Voor 0

Sebelum bermain pasaran bola handicap, Anda harus mengetahui bahwa nilai voor 0 menawarkan pertandingan antar tim yang kuat saja. 

2. Voor 0 artinya sama dengan 0,5 atau 1/4

Untuk memahami nilai voor ini, misalnya saja tim Real Madrid vs Bayern Munchen. Lalu, Real Madrid memberikan nilai voor ¼ ke Bayern Munchen. Adapun cara perhitungannya yaitu dikatakan menang sepenuhnya (full) jika Real Madrid berhasil menang dalam suatu pertandingan. Namun, jika setengah kalah maka hasil pertandingan tersebut menjadi seri atau draw. Sedangkan bagi pemain yang mengalami kekalahan penuh (full), jika Real Madrid kalah telak dalam suatu pertandingan sepak bola. 

3. Voor 0.5 atau ½

Nilai voor 0.5 atau ½ bisa dicontohkan melalui pertandingan antara Liverpool dengan PSG. Cara menghitungnya yaitu dikatakan menang secara penuh (full) jika tim Liverpool keluar menjadi juara pada pertandingan yang sedang berlangsung. Sedangkan jika pertandingan itu kalah atau bahkan seri, maka dipastikan liverpool juga akan kalah penuh (full). 

4. Voor 0,5 atau ¾

Nilai voor 0,5 atau ¾ bisa dilihat melalui contoh Chelsea vs PSG. Apabila tim Chelsea memberikan voor senilai ¾ untuk PSG. Maka perhitungannya seperti ini, jika ingin mendapat kemenangan penuh (full) maka Chelsea harus berhasil menghasilkan 2 gol. Tetapi, jika skor akhirnya 2-1, maka Liverpool dipastikan kalah ½. Sedangkan jika Liverpool kalah telak, maka Anda juga merasakan kekalahan penuh (full).

3. Voor 1 atau satu

Voor 1 atau satu bisa dilihat dari pertandingan Everton VS Real Betis. Apabila, Everton memberikan voor voor 1 untuk Real Betis. Maka, perhitungannya sebagai berikut: Jika ingin menang secara penuh maka Everton harus mendapatkan 2 gol. Tetapi, jika hasil akhir pertandingan mendapat 2-1, maka akan dianggap seri atau draw. Selain itu, jika Everton mengalami kekalahan, maka taruhan Anda juga dianggap kalah. 

2 Jenis Nilai Odds yang Wajib Diketahui

Selain membahas tabel handicap bola dan nilai voor, artikel ini juga akan membahas nilai odds. Baik petaruh pemula maupun profesional wajib mengetahui nilai taruhan ini. Nilai odds terbagi menjadi 2 yaitu (-) artinya minus dan (+) artinya plus, berikut adalah penjelasannya:

PSG vs Manchester United dengan skor (-1.60)

Untuk memahaminya, artikel ini akan mengambil pertandingan dua tim tersebut sebagai contoh. Jika Anda memasang taruhan pada PSG dengan uang senilai Rp 200.000 lalu hasilnya kalah. Maka, perhitungan kerugiannya bisa dihitung yaitu 1.60 x Rp 200.000 = Rp. 260.000. Sebaliknya, jika menang maka keuntungan yang diperoleh sebesar Rp 200.000. 

Real Betis vs Atletico Madrid dengan skor (1.60)

Seandainya Anda memasang taruhan bola handicap pada tim Real Betis sebesar Rp 200.000 dan hasilnya menang. Maka, besar keuntungan yang Anda peroleh yaitu 1.60 x 200.000 = Rp 260.000. Sebaliknya, jika Real Betis mengalami kekalahan maka Anda akan rugi sebesar Rp 200.000

Itulah pembahasan mengenai tabel handicap bola, nilai voor, dan nilai odds. Semoga setelah Anda membaca pembahasan mengenai tiga hal tersebut di artikel ini, bisa membantu untuk memenangkan taruhan bola handicap.